Diduga Lakukan Pengianiayaan, Keluarga Korban Laporkan RS Ke Polisi

Langkat, Tabloid NPP - Siapa yang kau anggarkan, Polisi, Tentara, Ketua Samsul Tarigan, aku tak takut. Aku Penguasa di Kecamatan Sei Bingai Kab Langkat Provinsi Sumatera Utara, siapa melawan aku, tutur F Sembiring menirukan perkataan RS (41) kepada awak media ini.

Kejadian naas diduga penganiayaan tersebut terjadi pada selasa 02.20 wib dinihari, 24 Agustus saat korban Fendi Sembiring duduk di warung D Sembiring.

"Saat kejadian rekan pelaku RS, AG datang mengeluarkan sejata tajam dan sempat akan menusuk, namun mengelak dan merampas sejata tajam yang digunakan AG, ujar F Sembiring.

Beberapa waktu kemudian abang ipar Fendi Sembiring, E. Ginting (44) datang dan sempat melerai korban.

"Tidak begitu lama, setelah bubar datang kembali RS dan kawan kawan, mengancam korban dan keluarga akan membunuhnya termasuk rumahnya akan dibakar, lalu sesaat setelah itu rombongan RS pun bubar," tetang F Sembiring.

Octaria Rukun Ependi Sembiring Warga Namo Ukur Pekan Kelurahan Namo Ukur Selatan Kecamatan Sei Bingai Kab Langkat Provinsi Sumatera Utara bersama keluarga 24/8 Jam 03.15 dinihari melaporkan RS dan kawan kawannya ke Mapolsek Sei Bingai, dengan laporan Pengaduan Nomor STPL 54/VIII/2021/SB.Namo Ukur. 

"Keluarga Juga membawa barang bukti dari tangan A. Ginting (36) berupa sebilah pisau. 

Pihak keluarga meminta kepada pihak berwajib agar segera menangkap RS dan kawan kawannya yang terlibat pengeroyokan Fendi Sembiring, agar Desa kami aman," ujar Fendi. (Syam)

Diberdayakan oleh Blogger.