Babinsa Terus Upayakan Pembersihan Jalan Utama Demi Kelancaran Transportasi Warga Yang Terisolir
Musibah tanah longsor itu sendiri terjadi pada hari Senin tanggal 5 Februari sekira Pukul 17.00 WIB yang mengakibatkan beberapa rumah tertimbun, jalan utama lumpuh total, Ini terjadi karena hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di wilayah Kecamatan Cimanggu.
Dalam kesempatan tersebut, Serka Mulyono mengatakan bahwa pembersihan material longsor di jalan utama menuju Dusun Garawangi menggunakan Excavator dan dibantu oleh warga, Jumat (09/02/2024).
"Kita menggunakan Excavator karena terdapat lima titik lokasi longsor di jalan utama menuju Dusun Garawangi, yang beberapa hari terakhir lumpuh total tidak dapat dilalui oleh kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, bahkan berjalan kaki saja sulit," ujar Serka Mulyono.
"Alhamdulillah pengerjaan lima titik longsor sudah selesai, kendaraan roda dua maupun roda empat sudah bisa lewat, dan transportasi warga masyarakat berjalan normal kembali, "ungkap Babinsa..
Babinsa juga menghimbau kepada warga masyarakat untuk tetap menjaga dan meningkatkan kewaspadaan, karena curah hujan tahun ini cukup ekstrim, serta menyarankan agar warga tidak berkendara di saat cuaca hujan demi keamanan dan keselamatan.
#(Sugeng.S)