PLN UP3 Karawang Gelar Akademi P2TL, Dalam Upaya Peningkatan Kompetensi Petugas


Karawang, Jabar - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Karawang telah sukses menyelenggarakan Akademi P2TL (Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik) pada tanggal 02-03 April 2024 di kantor PLN UP3 Karawang. Acara ini dirancang khusus untuk meningkatkan kompetensi dan pengetahuan petugas P2TL dalam melaksanakan tugas mereka secara efektif, memastikan mutu dan kualitas pekerjaan serta keselamatan petugas dan pelanggan atau masyarakat. 

Akademi P2TL ini digelar oleh PLN UP3 Karawang untuk memperkuat kapasitas dan keterampilan petugas P2TL dalam menjalankan tugas-tugas pemantauan, penertiban, dan penegakan hukum terkait pemakaian tenaga listrik di wilayah Karawang. Peserta akademi ini terdiri dari para petugas P2TL yang bertugas di berbagai wilayah kerja PLN UP3 Karawang.

Dalam dua hari pelaksanaan, sebanyak 53 petugas P2TL diberikan berbagai materi pelatihan yang meliputi teknis pemakaian tenaga listrik, identifikasi penyimpangan, penegakan aturan, dan tata cara penindakan yang tepat. Selain itu, mereka juga mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai peraturan dan regulasi terkait pemakaian tenaga listrik.

Imam Ahmadi selaku Manager PLN UP3 Karawang, menyatakan, "Kami sangat bangga telah berhasil menyelenggarakan Akademi P2TL ini sebagai bagian dari upaya kami untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Dengan meningkatnya kompetensi petugas P2TL, diharapkan kami dapat lebih efektif dalam menjaga ketertiban pemakaian tenaga listrik dan mendorong kesadaran akan pentingnya penggunaan energi yang efisien."

PLN UP3 Karawang mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta Akademi P2TL atas partisipasinya yang aktif dan antusias. Semoga pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dapat memberikan dampak positif dalam tugas sehari-hari para petugas P2TL.

Sementara itu General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia menyampaikan bahwa PLN harus memastikan kualitas layanan penyediaan tenaga listrik, keamanan dan keselamatan kelistrikan. Untuk itu Susiana mengajak masyarakat agar dapat mendukung pelaksanaan kegiatan P2TL, karena penggunaan  listrik yang tidak sesuai standar dan ketentuan maupun bentuk pelanggaran lainnya sangat membahayakan baik untuk diri sendiri  maupun orang lain.
Diberdayakan oleh Blogger.